Amsal 14

Di dalam Bible, laki-laki diberikan tanggung jawab lebih besar dalam mencari uang, sedangkan perempuan diberikan tanggung jawab kepemimpinan yang lebih besar di rumah (domestik). Kita hidup di masa modern, dimana perempuan sekarang bekerja di luar rumah adalah hal yang normal. Tentu hal ini bukan hal yang salah, tetapi yang salah adalahketika perempuan memjadi egois, tidak peduli, dan mengabaikan keluarganya ketika sibuk bekerja di luar rumah. Kitab Amsal menegaskan bahwa perempuan yang bijak akan mendirikan rumahnya dan mengurus keluarganya (ayat 1).

Sebagai orang percaya yang hidup di dalam Tuhan, tugas kita adalah menjangkau jiwa-jiwa, karena kita diciptakan sebagai terang dan garam dunia agar kita dapat menjadi pengaruh. Pasal ini mengingatkan agar kita menjaga pergaulan, bukan berarti kita memilih-milih tetapi jangan sampai kita ikut dalam pengaruh orang yang menolak Tuhan dan hikmat-Nya. Orang yang menolak hikmat Tuhan tidak akan menemukan pengetahuan ketika ia mencarinya karena ia memilih untuk dibutakan akan hikmat Tuhan. Tetapi sebaliknya, orang berpengertian akan mendapat pengetahuan.

Ada banyak orang yang mengaku takut akan Tuhan, tetapi apakah dalam tindakan mereka juga demikian? Salah satu contoh sederhana yaitu bersikap jujur. Tindakan kita harus sesuai dengan kata-kata, karena orang dapat menilai kita dari kata-kata yang diucapkan. Tindakan orang benar selalu berhati-hati dan mempertimbangkan akibatnya, orang benar juga selalu mengandalkan Tuhan dan meminta arahan-Nya, karena ada jalan yang tampaknya lurus tetapi ujungnya jurang (ayat 11). Tindakan kita juga harus bijaksana, karena sesungguhnya tidak semua orang yang kita kenal itu dapat dipercaya, tetapi orang bijak pasti akan memperhatikan langkahnya.

Seringkali kita merasa senang, walaupun juga terdapat hati yang sedang bersedih, tetapi kabar baiknya adalah sukacita sejati hanya berasal dari Tuhan. Ada orang-orang yang mudah naik darah kepada sesamanya sehingga bersikap dan berlaku bodoh, karena sesungguhnya peperangan kita bukan melawan darah dan daging tetapi roh-roh jahat, jangan terpengaruh dengan iblis yang selalu ingin membangkitkan amarah kita, tetapi jadilah orang yang sabar, menguasai diri, dan bijaksana.

Idealnya, orang benar akan menang terhadap orang yang tidak benar, walaupun memang tidak selalu menjadi nyata dalam kehidupan ini karena seringkali yang kita temui adalah orang jahat tampak lebih berhasil dari orang benar, tetapi kabar baiknya adalah keadilan masih berlaku. Keadilan yang sama juga berlaku bagi orang miskin dan kaya, dan sebagai orang yang hidup di dalam Tuhan, adalah sangat penting untuk kita mengasihi semua kalangan terlebih lagi kepada orang miskin. Kasih dan setia tidak akan datang pada orang yang merencanakan kejahatan, melainkan kepada orang baik, karena ada upah besar bagi setiap orang yang hidup sesuai dengan standar firman Tuhan.

Bible Reference: 
Amsal 14